Renungan Manusia dan Rasa Aman

*MANUSIA DAN RASA AMAN*

*Tetapi dasar yang diletakkan Allah itu teguh dan meterainya ialah: “Tuhan mengenal siapa kepunyaan-Nya” dan “Setiap orang yang menyebut nama Tuhan hendaklah meninggalkan kejahatan.” (2 Timotius 2:19 TB)*

Seringkali rasa aman paling mudah didapatkan ketika kita membaur dengan orang banyak. Orang-orang muda menyukai kemandirian, namun tetap saja mengikuti tren umum dalam soal berpakaian, teknologi, dan yang lainnya, karena takut dicap ketinggalan zaman. Banyak orang takut disebut berbeda.

Manusia mencari rasa aman melalui pekerjaan, tempat tinggal, status sosial, dan status ekonomi. Akan tetapi, semua itu tidak bisa memberi rasa aman. Hanya Yesus Kristus yang dapat memberikan rasa aman yang dicari oleh manusia.

*DOA*
Rasa amanku kutemukan di dalam kasih-Mu, Tuhan dan juruselamatku.

Comments

Popular Posts