Skip to main content

Rasa Memiliki

Rasa Memiliki

By Our Daily Bread
Di rumah Bapa-Ku banyak tempat tinggal . . . . Aku pergi ke situ untuk menyediakan tempat bagimu. —Yohanes 14:2

Ayah saya banyak bercerita tentang kampung halamannya. Jadi bisa Anda bayangkan betapa gembiranya saya sebagai seorang anak ketika ayah membawa kami sekeluarga berkunjung ke sana setiap musim panas. Kami biasa memancing bersama di sungai St. Joseph dan mengunjungi lahan pertanian tempat beliau menikmati masa kanak-kanaknya dan kami seakan mengalami sendiri semua kisahnya itu. Sekalipun tempat itu bukanlah kampung halaman saya, tetapi setiap kali saya mengunjungi kota tersebut—sekarang bersama anak-anak saya yang sudah dewasa dan cucu-cucu saya—saya selalu merasa bahwa saya memiliki tempat itu juga.
Yesus berbicara kepada para murid-Nya tentang rumah-Nya di surga yang ditinggalkan-Nya agar Dia bisa hidup di antara kita. Tentu merupakan suatu sukacita bagi-Nya ketika berkata kepada mereka, “Di rumah Bapa-Ku banyak tempat tinggal . . . . Aku pergi ke situ untuk menyediakan tempat bagimu . . . , supaya di tempat di mana Aku berada, kamu pun berada” (Yoh. 14:2-3). Tak diragukan lagi, Yesus yang “tekun memikul salib ganti sukacita yang disedia
kan bagi Dia” (Ibr. 12:2) sedang merindukan rumah surgawi-Nya 
dan hendak membawa serta anak-anak Bapa-Nya ke sana untuk 
tinggal bersama-Nya.
Membayangkan Yesus membawa kita ke rumah Bapa-Nya akan memberi kita perasaan penuh harap yang besar. Ini mendorong kita untuk membagikan kabar baik kepada orang lain tentang Anak Allah yang datang untuk menyelamatkan kita dari dunia yang telah jatuh ke dalam dosa.
Aku tetap milik-Nya, Yesus pun milikku, Bukan untuk sementara, Tapi selamanya. —Clayton (Pelengkap Kidung Jemaat, No. 143)
Dimiliki oleh Yesus membuat hati kita 
dipenuhi perasaan sukacita yang tak terkira.

Comments

Popular Posts