Renungan Harian: Aman dalam naungan-Nya
Kejadian 31 : 22 - 42 Ayat Pokok 31 : 24
Pada waktu malam datanglah Allah dalam suatu mimpi kepada Laban, orang Aram itu, serta berfirman kepadanya,“Jagalah baik-baik, supaya engkau jangan mengatai yakub dengan sepatah katapun.”
K |
etika Laban tahu bahwa Yakub telah melarikan diri bersama isteri, anak-anak dan harta bendanya, ia menjadi panas hati. Terlebih karena terafim, yaitu dewa-dewanyapun ikut hilang. Labanpun segera mengumpulkan sanak saudaranya, lalu mengejar Yakub. Pengejaran itupun berhasil. Tetapi Laban yang sedang panas hati dan marah, tidak bisa berbuat apa-apa terhadap Yakub. Itu karena Yakub berada dalam penyertaan Tuhan. Tuhan sudah memperingatkan Laban dalam suatu mimpi supaya ia tidak mengapa-apakan Yakub.
Begitulah orang yang berada dalam naungan Tuhan, senantiasa berada dalam keadaan aman. Siapapun atau hal apapun tidak akan bisa menyakitinya. Betapa indah bukan? Apakah di dunia ini ada tempat yang bisa memberi kita rasa aman dan bahagia seperti ini? Harta kekayaankah? Keluarga? Atau segala macam hal-hal lahiriah yang menjadi andalan dan kebanggaan? Saya pikir tidak ada. Apapun dan siapapun tidak akan bisa memberi rasa aman dan ketenangan. Semua itu hanya bersumber dari Dia.
Karena itu, hari ini marilah kita percayakan hidup kita dan berlindung kepada-Nya. Dengan demikian kitapun akan menikmati hidup yang tenteram, dan luput dari semua marabahaya yang setiap saat bisa mengancam kita.
Refleksi: Hari ini dan selamanya aku mau berlindung dalam naungan Tuhan
Comments
Post a Comment