Renungan Harian: Pulanglah, Aku menyertaimu!


Kejadian 31 : 3 - 21, Ayat Pokok 31: 3, 13

Lalu berfirmanlah Tuhan kepada Yakub, pulanglah ke negeri nenek moyangmu dan kepada kaummu, dan Aku akan menyertai engkau. Akulah Allah yang di Betel itu. Di mana engkau bernazar kepada-Ku, maka sekarang, bersiaplah engkau, pergilah dari negeri ini dan pulanglah ke negeri sanak saudaramu.

 

S

elama Yakub tinggal di Haran, ia mengalami banyak penderitaan dan kesusahan. Betapa sering Laban menipu dia, berlaku curang dan sudah sepuluh kali ia mengganti upahnya. Namun semua penderitaan yang dialami Yakub ini, tidak lebih hanyalah sebagai masa pelatihan Tuhan baginya.

Bagi kita juga, selama masa pelatihan apa yang perlu dijaga? Itu adalah kesetiaan. Sekalipun bentuk pelatihan itu kelihatannya begitu sulit, itu semua akan membentuk kebaikan. TUHAN tidak pernah merancang sesuatu yang akan menjerumuskan. Jadi tetaplah setia.

            Setelah melewati masa-masa pelatihan yang berat itu, kini tibalah saatnya bagi Yakub kembali ke negerinya. “Lalu berfirmanlah Tuhan kepada Yakub, pulanglah ke negeri nenek moyangmu dan kepada kaummu, dan Aku akan menyertai engkau. Akulah Allah yang di Betel itu. Di mana engkau bernazar kepada-Ku, maka sekarang, bersiaplah engkau, pergilah dari negeri ini dan pulanglah ke negeri sanak saudaramu.

            Dalam keadaan seperti apapun, Tuhan tidak pernah lalai bekerja. Apa yang sudah difirmankan pasti digenapi. Tanah Kanaan adalah tanah yang diwariskan kepada Abraham dan anak cucunya. Yakub sebagai pewaris tanah Kanaan itu, kini tiba saatnya untuk kembali dan memilikinya. Selama ini Yakub hanyalah penggembala kambing domba Laban. Sebagai gembala kambing domba, sebenarnya pengharapan apa yang bisa kita lihat dari hidupnya. Kelihatannya tidak ada.. Anugerah Allah yang besar dan ajaib membuat seorang manusia berdosa layak dipakai oleh-Nya. Dan lihatlah kesetiaan, dan penyertaan-Nya yang ditunjukkan-Nya kepada umat pilihan-Nya.

 

Refleksi: Besar kasih setia-Mu, ya TUHAN

Comments

Popular Posts