Renungan Harian: Harta Sejatiku

 GALATIA
8. Harta Sejatiku

Galatia 3:15-29
Dan jikalau kamu adalah milik Kristus, maka kamu juga adalah keturunan Abraham dan berhak menerima janji Allah. (3:29)

Untuk menyadarkan jemaat Galatia tentang betapa sia-sianya menaruh dasar pembenaran pada hukum Taurat, Paulus mengajarkan mereka bahwa janji Allah kepada Abraham dimaksudkan kepada “keturunan” Abraham bukan “keturunan-keturunan” (jamak). Keturunan mengacu kepada satu orang yaitu Kristus sendiri. Sedangkan hukum Taurat diberikan 430 sesudahnya melalui Musa. Janji Allah kepada Abraham telah ada terlebih dahulu dari hukum Taurat sehingga janji itulah yang berlaku, hukum Taurat hanyalah penuntun kepada penggenapan janji itu. Yesus Kristus adalah penggenapan janji Allah kepada Abraham dan semua yang ada di dalam Kristus berhak atas janji tersebut.

Ada 3 hal yang dijanjikan Allah kepada Abraham: menjadikan Abraham bangsa yang besar, memberkati dan membuat namanya masyhur, menjadikannya sumber berkat. (Kejadian 12:2,3). Berkat yang dijanjikan Allah ini juga berlaku untuk keturunan Abraham di dalam Yesus Kristus. Jadi, betapa sia-sianya mereka yang mau bermegah atas hukum Taurat, karena berkat yang terkandung dalam janji ini jauh melampaui hukum Taurat itu sendiri.

Jatidiri kita di dalam Kristus begitu mulia dan berharga melampaui segala apa pun di dunia, sebab semua berkat yang terbaik diberikan kepada mereka yang ada di dalam Kristus. Berkat ini melampaui kefanaan duniawi dan sampai kepada kekekalan. Oleh karena itu, janganlah mau menukar jati diri kita ini dengan apa pun yang fana di dunia.

Yesus adalah harta sejatiku