Renungan Harian Kristen: Bukan Aku Melainkan Kristus

GALATIA
6. Bukan Aku Melainkan Kristus

Galatia 2:15-21

Namun aku hidup, tetapi bukan lagi aku sendiri yang hidup, melainkan Kristus yang hidup di dalam aku (2:20a)

Firman hari ini adalah kesaksian Paulus sendiri bagaimana dia dulunya seorang farisi sejati, orang yang sangat taat kepada hukum Taurat, namun dia sendiri mendapati bahwa tidak ada keselamatan di dalam hukum Taurat. Semakin dia berjuang untuk melakukan hukum Taurat semakin didapatinya bahwa dirinya adalah tawanan dosa. Sebab di dalam batinku aku suka akan hukum Allah, tetapi di dalam anggota-anggota tubuhku aku melihat hukum lain yang berjuang melawan hukum akal budiku dan membuat aku menjadi tawanan hukum dosa yang ada di dalam anggota-anggota tubuhku. (Roma 7:22,23).

Ketika bertemu Kristus barulah matanya terbuka bahwa keselamatan tidak akan pernah diperoleh melalui perbuatan manusia, namun oleh anugerah Allah yang membenarkan orang berdosa melalui Anak-Nya Yesus Kristus. Paulus berkata: Syukur kepada Allah! oleh Yesus Kristus, Tuhan kita. (Roma 7:25). Jadi Paulus menyatakan bahwa dirinya telah mati terhadap hukum Taurat tetapi hidup untuk Allah: namun aku hidup, tetapi bukan lagi aku sendiri yang hidup, melainkan Kristus yang hidup di dalam aku.

Di dalam Kristus kita tidak lagi berjuang melakukan perbuatan-perbuatan baik agar dibenarkan Allah. Kita akan merasa lelah untuk berbuat baik, dan akhirnya akan menyerah untuk melakukannya. Biarkan Kristus yang hidup di dalam kita dan memerintah di dalam hidup kita. Dia sendiri yang akan memimpin kita untuk hidup sesuai kehendak-Nya.

Tertuju kepada Kristus!

Comments

Popular Posts